Cara Praktis Memilih Pompa Air Yang Tepat

Membeli pompa air yang baru biasanya dilakukan jika Anda baru menempati rumah tinggal yang baru atau pompa air yang lama harus diganti karena sudah tidak berfungsi lagi. Namun membeli pompa air tidak dapat dilakukan sembarang, apalagi banyak sekali produk yang dijual di luar sana yang memiliki merk dan harga yang berbeda dengan segala jenis keunggulan dan kelemahannya. Oleh karena itu Anda harus mampu memilih pompa air yang tepat yang sesuai dengan kebutuhan.

Baca juga: Tips Memilih Water Heater Yang Tepat

Cara Mudah Memilih Pompa Air Yang Tepat

 

cara tepat memilih pompa air
image credit: pixabay.com
Memilih pompa air yang tepat sebetulnya tidak sulit, yang perlu Anda lakukan hanyalah mencari tahu tentang kebutuhan Anda, spesifikasi mana yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Baca juga: Cara Memasang dan Merawat Pompa Air Yang Baik dan Benar

Berikut ini adalah beberapa informasi yang sangat diperlukan dalam memilih pompa air yang tepat:

1. Kedalaman Permukaan Air
Agar dapat memilih pompa air yang tepat maka kita perlu mengetahui kedalaman permukaan air dan bukan kedalaman sumur. Untuk mengetahui kedalaman permukaan air maka Anda dapat memasukkan paku yang diikat benang ke dalam sumur lalu tandai benang mana yang basah lalu ukur panjangnya. Bila Anda mengukur permukaan air di musim penghujan maka kedalaman permukaan air di musim kemarau dapat diprediksi turun 1-2 meter.

Informasi kedalaman permukaan air ini akan kita gunakan dalam memilih jenis pompa yang tepat. Sementara informasi kedalaman sumur digunakan untuk menghitung panjang pipa yang harus dibenamkan ke dalam sumur.

Setidaknya ada 3 jenis pompa yang dijual di pasaran, yaitu pompa sumur dangkal untuk kedalaman permukaan air kurang dari 7 meter, semi jet pump untuk kedalaman antara 7-9 meter, dan jet pump untuk kedalaman air di atas 9 meter.

2. Voltase
Sudah jelas ya, Anda harus memilih pompa air yang memiliki voltase yang sesuai dengan voltase rumah Anda. Bila voltase rumah Anda 220 volt sebaiknya beli pompa dengan voltase 220 volt juga.

Baca juga:  Cara Mengatasi Kulkas Kurang Dingin

3. Daya Listrik
Daya listrik sebuah pompa biasanya tergantung dari kedalaman dan daya hisapnya. Sebaiknya Anda memilih pompa air yang sesuai dengan kedalaman air, ingat bukan kedalaman sumur.

Memilih pompa air dengan daya listrik rendah tentunya akan lebih hemat untuk tagihan listrik bulanan Anda. Dan perlu Anda ingat bila daya listrik yang tercantum pada pompa adalah 500 watt maka sedotan pertama mungkin akan mencapai 900 watt. Jadi perhatikan juga daya listrik rumah Anda jangan sampai sering konslet gara-gara kekurangan daya.

4. Pemutus Arus
Sebaiknya Anda memilih pompa air yang dilengkapi thermal protector atau circuit breaker yang dapat memutus arus listrik bila beban pompa air berlebihan sehingga pompa akan otomatis berhenti bila terlalu panas sehingga tidak terbakar.

5. Suara Halus
Kualitas mesin pompa dapat ditentukan dari suaranya. Cobalah Anda meminta pelayan toko untuk menyalakan mesin. Sebaiknya Anda memilih pompa air yang bersuara halus dan tidak kasar.

6. Belilah Merk di Tempat Terpercaya
Sekarang ini memang banyak oknum yang mencari keuntungan pribadi. Agar Anda terhindar dari penipuan atau peredaran barang gelap, sebaiknya Anda membeli dan memilih pompa air dengan merk dan tempat yang terpercaya misalnya di distributor resminya. Jangan lupa mintalah kartu garansi dengan stempel toko ya.

Baca juga: Cara Jitu Mengenali Elektronik Palsu atau Asli

7. Harga
Walaupun faktor harga ini sebaiknya dipertimbangkan sebagai faktor terakhir namun alangkah lebih baik bila Anda memilih pompa air yang sesuai dengan budget Anda. Sebaiknya Anda tidak memaksakan diri membeli yang mahal dan belum tentu awet.

Itulah 7 cara memilih pompa air yang tepat untuk Anda. Semoga artikel dari Kumpulan Cara Praktis ini bermanfaat untuk Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *