Cara Merawat Tanaman Anggrek Agar Sehat dan Berbunga

Cara Merawat Tanaman Anggrek – Anggrek merupakan salah satu tanaman hias populer dan disukai. Selain bunganya yang indah, bunganya pun mampu bertahan lama sehingga cocok untuk ditempatkan di dalam rumah atau di ruangan kerja.

Walaupun demikian, masih banyak yang mengeluhkan sulitnya menanam jenis tanaman ini. Padahal cara merawat tanaman anggrek sebetulnya tidaklah sulit.

Baca juga: Cara Menanam Bunga Mawar Di Pot Dengan Teknik Stek dan Perawatannya

Lalu Bagaimana Cara Merawat Tanaman Anggrek ?

Cara merawat tanaman sebetulnya mudah bila Anda mengetahui bagaimana cara menanam tanaman itu sendiri dengan baik dan benar. Begitu pula hal nya dengan tanaman anggrek.

Tanaman anggrek pada dasarnya memerlukan cahaya, suhu, dan kelembaban tertentu untuk hidup sehat.

Cara Menanam Anggrek

Kebanyakan anggrek memerlukan kelembaban tertentu walaupun demikian tetap harus ditanam di tempat dengan drainase yang baik.

Beberapa media tanam yang dapat digunakan untuk tanaman anggrek adalah kulit kayu, batu, gabus, arang, pasir, gambut, ataupun media tanam pot. Anda dapat membeli media tanam yang sudah jadi ataupun membuatnya. Jenis kulit kayu yang digunakan akan tergantung dari jenis tanaman anggrek yang akan ditanam. Anggrek bulan / Phalaenopsis akan baik ditanama di kulit yang kasar, cattleya di kulit menengah, sementar tanaman anggrek muda lebih baik ditanaman di kulit kayu yang halus.

cara merawat tanaman anggrek
image credit: housebeatiful.com

Tanaman anggrek sebaiknya ditanam tidak terlalu dalam, cukup dangkal saja. Anda dapat menempatkan tanaman dini di jendela atau ruangan yang menghadap timur sampai selatan. Jenis tanaman ini menyukai tempat yang terang namun bukan berupa cahaya matahari yang langsung. Terlalu banyak cahaya dapat membuat daun kering sementara terlalu sedikit cahaya dapat membuat anggrek sulit berbunga.

Pemantauan suhu merupakan cara merawat tanaman anggrek yang penting pula. Pada kondisi normal, anggrek dapat mentolerir suhu dingin ataupun hangat. Walaupun demikian, agar tanaman anggrek ini berbunga, diperlukan setidaknya suhu 15 derajat lebih dingin di malam hari dibandingkan siang hari.

Baca juga: Cara Membuat Taman Minimalis Sendiri di Rumah

Baca juga:  Cara Menggambar Bunga Mawar Bagi Pemula Dalam 7 Langkah Mudah

Cara Merawat Tanaman Anggrek

Berikut ini adalah beberapa cara merawat tanaman anggrek agar sehat dan terus berbunga:

  1. Penyiraman

Memang betul anggrek memerlukan air untuk hidupnya. Namun sebelum menyiramnya pastikan untuk menyentuh media tanam. Bila media tanam terasa kering, siramlah. Tetapi bila masih basah sebaiknya jangan disiram. Teknik penyiraman yang tepat merupakan cara merawat tanaman anggrek yang sangat penting.

  1. Kelembaban

Cara merawat tanaman anggrek yang kedua adalah dengan memberikan kelembaban udara yang cukup, yaitu sekitar 50-70%. Bila rumah Anda terlalu kering, Anda dapat menggunakan humidifier. Begitu pula sebaliknya, bila terlalu lembap gunakan dehumidifier.

  1. Pemupukan

Cara merawat tanaman anggrek berikutnya adalah dengan memupuknya setiap minggu atau setiap 2 minggu sekali saat ada pertumbuhan baru lalu diturunkan menjadi setiap bulan hingga 2 bulan sekali hingga tanaman tsb dewasa. Lalu hentikan sama sekali saat tak ada pertumbuhan.

Selain 3 cara merawat tanaman anggrek seperti yang disebutkan di atas, bila anggrek tsb ditanam di pot sebaiknya lalukan pemindaha pot setiap tahun. Jika anggrek Anda tiba-tiba tidak berbunga kembali padahal 3 faktor seperti suhu, kelembaban dan cahaya sudah cukup mungkin inilah tandanya Anda harus segera mengganti potnya.

cara merawat tanaman anggrek

Penggantian pot ini dapat dengan mengganti pot yang lebih besar atau mengurangi jumlah anggrek bila akan menggunakan pot yang sama.

Itulah beberapa cara merawat tanaman anggrek di rumah. Selain cara perawatan di atas, ada 1 hal lagi yang tak kalah penting yaitu perhatikan tanaman Anda dari serangan penyakit ataupun hama. Serangan hama biasanya dapat ditanggulangi dengan mencuci daun anggrek dengan sabun insektisida. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat …

Baca juga: Cara Praktis Membuat Pestisida Organik Sendiri Untuk Kebun Sayuran di Rumah

Sumber Referensi:
www.gardeningknowhow.com/ornamental/flowers/orchids/indoor-orchid-care.htm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *