Cara Mengantisipasi V-Belt Matic Agar Tidak Putus – V-belt merupakan sistem tranmisi dari mesin menuju ban belakang menggunakan sabuk yang menghubungkan antara drive pulley dengan driven pulley. CVT atau v-belt adalah komponen yang sangat penting dalam bekerjanya motor atau suatu mesin.
V-belt bekerja secara otomatis menggerakkan roda saat motor berjalan. V-belt memiliki masa pakai tidak lebih dari 20000 KM. Karena v-belt sangat penting untuk menggerakkan motor. Jika V-belt putus atau tidak dapat berfungsi Anda harus segera menggantinya dengan yang baru. alu untuk Anda yang menginginkan v-belt tahan lama dan tidak mudah putus.
Maka Anda harus merawatnya secara rutin agar tidak ada masalah pada komponen tersebut nantinya. Anda bisa menggunakan tips dan solusi bagaimana cara merawat v-blet tersebut dan cara mengatasinya agar tetap layang untuk digunakan.
Lalu, bagaimana cara mengantisipasi v-belt matic agar tidak putus? Berikut kami akan membahasnya untuk Anda tenang cara mengatasinya. Maka dari itu yuk simak artikel berikut ini hingga akhir, yah !!
Cara Mengantisipasi V-Belt Matic Agar Tidak Putus, Apa Saja?
Dibawah ini Cara Praktis akan memberikan beberapa cara mengantisipasi v-belt matic agar tidak putus yang bisa Anda ketahui dan terapkan. Adapun beberapa caranya sebagai berikut ini:
Lakukan Pergantian V-Belt Sebelum 25.000 KM
Cara mengantisipasi V-belt matic agar tidak putus yang pertama adalah dengan melakukan pergantian v-belt sebelum 25.000 KM. Hal ini dilakukan agar v-belt tetap aman dan tidak putus duluan saat digunakan berkendara dan terhindar dari bahaya.
Namun selain mengendalikan jarak tempuh 25.000 km melakukan pergantian. Anda juga dapat memeriksa v-belt tersebut masih layak atau tidak untuk digunakan. Jika sudah mulai berkarat segera lakukan pergantian agar dalam berkendara tetap aman dan motor Anda tetap berkualitas.
Berikan Pelumas Secara Rutin
Untuk cara mengantisipasi v-belt matic agar tidak putus selanjutnya adalah dengan memberikan pelumas secara rutin.Hal ini dilakukan agar v-belt tidak mudah berkarat dan akan tahan lama. Setidaknya dengan penggunaan pelumas secara rutin dapat terhindar dari v-blet yang putus ditengah-tengah jalan .
Untuk mengoleskannya haruslah berhati-hati dan jangana= berlebihan. Jika Anda memberikan pelumas terlalu banyak maka v-belt akan malah berbunyi nyarinya dan dapat mengganggu pendengaran bukan?
Berikan Juga Cairan Khusus Belt
Selanjutnya Anda bisa menggunakan cairan khusus belt yang dapat ditemukan di toko otomotif dan bengkel terdekat. Cairan yang satu ini akan membuat v-belt tdooak mudah berkarat dan tahan lama. Untuk cara penggunaan cairannya Anda bisa menyemprotkan seperti biasanya.
Namun yang berbeda adalah saat melakukan penyemprotan mesin harus dihidupkan. Setelah itu Anda bisa menyemprotkan cairan pada belt dengan merata. Ingat untuk jangan menyemprotkan belt terlalu banyak karena dapat membuat v-belt kotor nantinya.
Mengendarai Dengan Bijak
Hal yang dilakukan selanjutnya agar v-belt tidak cepat putus adalah dengan mengendarai dengan bijak. Anda tidak harus melakukan gas secara sembarangan nantinya akan membuat V-belt tidak tahan lama dan mudah putus. Jadi untuk mencegah hal itu Anda bisa mengendarai motor dengan lebih bijak lagi.
Nah itulah beberapa cara mengantisipasi v-belt matic agar tidak putus yang bisa Anda ketahui dan terapkan. Anda bisa menggunakan beberapa cara tersebut untuk mengantisipasi v-belt tidak putus pada motor matic. Selain itu Anda juga dapat melakukan perawatan dan selalu memeriksa v-belt agar lebih tahan lama dan tidak mudah putus v-beltnya. Semoga dengan adanya artikel ini dapat berguna dan bermanfaat untuk Anda semua. J