Cara Praktis Merawat dan Membersihkan Karpet

Memasang karpet di rumah adalah salah satu cara untuk memberikan aspek estetik (keindahan) pada sebuah ruangan selain dapat pula digunakan sebagai alas seperti duduk ataupun tiduran. Karena pentingnya fungsi karpet ini, maka kita pun harus selalu merawat dan membersihkan karpet agar karpet tsb tampak bersih, indah, dan yang paling penting tidak menjadi sumber penularan penyakit untuk penggunanya.
cara merawat dan membersihkan karpet

Penyebab Karpet Kotor

Sebelum membahas cara praktis merawat dan membersihkan karpet, sebaiknya kita ketahui dulu penyebab karpet kotor.

Pada dasarnya, bahan pembuat karpet adalah kain dan sifat dari kain adalah sangat mudah menyimpan kotoran berupa debu, keringat, belum lagi tumpahan makanan atau minuman, yang bila tidak dibersihkan segera dapat menjadi sarang bibit penyakit seperti jamur, bakteri, dan sarang serangga.

Baca juga: Cara Praktis Merawat Kasur Busa Supaya Awet dan Tahan Lama

Cara Merawat dan Membersihkan Karpet Yang Baik dan Benar

Walaupun dari segi bentuknya ada 2 jenis karpet yaitu karpet biasa dan karpet bulu, namun prinsip perawatan dari kedua jenis karpet tsb hampir mirip. Oke langsung saja berikut ini adalah cara merawat dan membersihkan karpet yang baik dan benar yang dapat dibagikan oleh blog Kumpulan Cara Praktis pada kesempatan kali ini, yaitu:

  1. Untuk merawat dan membersihkan karpet sebaiknya ikuti petunjuk perawatan yang tertera pada label.
  2. Segera bersihkan karpet yang terkena noda. Semakin lama Anda menunda membersihkan karpet maka akan semakin sulit noda tsb.
  3. Untuk perawatan harian, gunakan sapu lidi untuk merawat dan membersihkan karpet dari debu dan kotoran padat lainnya atau Anda dapat menggunakan sikat untuk mengangkat debu dan rambut terutama bila Anda memiliki hewan piaraan.
  4. Lakukan penyedotan debu menggunakan vacuum cleaner setidaknya seminggu sekali atau tergantung kebutuhan. Semakin banyak orang yang beraktifitas menggunakan karpet tsb maka penyedotan debu untuk merawat dan membersihkan karpet perlu dilakukan lebih sering. Akan lebih baik lagi bila menggunakan vaccum cleaner yang menggunakan filter HEPA (High Efficiency Particulate Arresting). Pada karpet biasa lakukan penyedotan debu pada kedua sisinya, namun pada karpet bulu sebaiknya lakukan pada bagian bawahnya saja agar penyedotan tsb tidak merusak karpet. Atau Anda dapat meletakan selembar kain tipis di atas karpet bulu sebelum menyedotnya menggunakan vacuum cleaner.
  5. Lakukan pencucian karpet setidaknya 6 bulan sekali. Walaupun ada beberapa karpet yang dapat dicuci menggunakan mesin cuci, namun dari segi kepraktisan dan kebersihannya lebih disarankan mencuci karpet secara manual yaitu menyikatnya menggunakan deterjen dengan bantuan air bertekanan tinggi untuk merontokkan partikel yang menempel di karpet.
  6. Agar warnanya tidak belang, lakukan rotasi peletakan karpet setidaknya sebulan sekali. Warna belang biasanya disebabkan oleh terkenanya sinar matahari sebagian.
  7. Untuk mengatasi bau tidak sedap pada karpet seperti bau rokok atau bau hewan peliharaan, Anda dapat menggunakan bedak bayi yang ditaburkan di atas karpet untuk menyerap bau lalu biarkan semalaman. Jangan lupa sedot sisa bedak dengan vacuum cleaner.
Baca juga:  Cara Mengatasi Hama Rayap Pada Tanaman Sawit

Baca juga: Cara Praktis Membuat Pengharum Ruangan Alami di Rumah

Itulah cara merawat dan membersihkan karpet yang baik dan benar. Bila Anda merasa mencuci karpet melelahkan atau merepotkan, Anda dapat juga memanfaatkan jasa laundry loh untuk membersihkan karpet apalagi di musim penghujan seperti ini. Semoga bermanfaat …

image credit: designonvine.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *